Seperti apa sih tanda-tanda as roda depan mobil Daihatsu mulai bermasalah? Biasanya, gejalanya muncul secara halus mulai dari bunyi dug-dug saat berbelok, getaran di setir ketika melaju, hingga rasa kurang stabil di jalan.
Meski terlihat sepele, gangguan pada as roda bisa mempengaruhi kenyamanan sekaligus keselamatan berkendara.
As roda depan punya peran penting sebagai penghubung tenaga dari mesin ke roda, memastikan mobil Daihatsu melaju mulus dan stabil di berbagai kondisi jalan.
Karena itu, saat bagian ini rusak, solusi terbaik bukan memperbaiki, melainkan mengganti dengan unit baru agar performa kendaraan tetap optimal dan terhindar dari risiko kerusakan lanjutan.
Sebagai pemilik mobil yang cerdas, yuk pahami lebih dalam tentang gejala kerusakan as roda, dampaknya, dan kisaran harga as roda Daihatsu pada penjelasan berikut ini supaya mobil kamu selalu siap melaju dengan aman dan nyaman setiap hari!
Baca Juga: Mengenal As Roda Depan Mobil: Komponen Penting Sistem Penggerak
Table of Contents
ToggleCiri-Ciri As Roda Depan Daihatsu Bermasalah
Sebelum kerusakan pada as roda depan mobil Daihatsu semakin parah, sebenarnya ada beberapa tanda yang perlu kamu perhatikan. Jika kamu teliti , gejala-gejala berikut ini bisa jadi petunjuk awal bahwa komponen tersebut mulai bermasalah, mengalami kerusakan, atau butuh penanganan lebih lanjut.
1. Bunyi Besi Beradu atau Dug-Dug saat Belok
Pernah mendengar suara dug atau ketukan saat memutar kemudi? Bisa jadi, poros roda depan mobil kamu mulai aus atau longgar. Suara asing ini semakin terdengar semakin keras jika kamu membelokkan mobil secara tajam.
2. Getaran saat Akselerasi atau Menikung
Kamu patut waspada kalau muncul getaran saat mobil digas atau dibelokkan, karena as roda mobil mungkin mulai tidak seimbang. Getaran ini biasanya muncul karena hilangnya keseimbangan pada as roda.
3. Oli/Grease Bocor dari Area Roda
Mobil sering meneteskan pelumas? Kalau terlihat ada cairan seperti oli menetes di sekitar roda, kemungkinan besar pelindung karet (boot) pada as roda sobek, sehingga pelumasnya bocor. Akibatnya, kondisi bearing bisa makin rusak kalau dibiarkan terlalu lama.
Kenapa As Roda Depan Rusak Harus Diganti, Bukan Diperbaiki?
Banyak pemilik kendaraan yang berpikir kalau kerusakan as roda depan bisa diakali dengan reparasi kecil. Padahal, keputusan ini bisa menimbulkan masalah baru.
Ini dia alasan kenapa kamu harus menghindari perbaikan sederhana dan perlu ganti as roda depan baru saat rusak:
1. Risiko Keselamatan Pengemudi dan Penumpang
As roda yang sudah rusak bisa membuat mobil kehilangan kestabilan saat melaju atau berbelok. Kalau dibiarkan, risikonya bisa sampai membuat roda lepas atau mobil sulit dikendalikan. Bahaya ‘kan untuk pengemudi dan penumpang?
2. Perbaikan Hanya Bersifat Sementara
Memperbaiki as roda biasanya cuma menunda kerusakan awal. Setelah beberapa waktu, masalah yang sama bisa muncul lagi karena komponen di dalamnya sudah aus dan tidak bisa bekerja maksimal.
3. Efisiensi Biaya Jangka Panjang
Reparasi kecil terasa hemat sekali di awal. Tapi, ini hanya menunda kerusakan tersebut. Gangguan bisa semakin berkembang dan malah mengeluarkan biaya yang lebih besar di kemudian hari.
Dengan menggantinya langsung, mobil jadi lebih awet, performa mobil tetap stabil, dan kamu terhindar dari biaya perbaikan berulang. Jangan lupa servis mobil secara rutin untuk menjaga kenyamanan dan keamanan berkendara.
Kisaran Harga Ganti As Roda Depan Mobil Daihatsu
Lalu, berapa ya harga ganti as roda depan mobil Daihatsu? Apakah terjangkau atau cukup mahal? Ada beberapa faktor yang mempengaruhi tarif penggantian as roda depan.
Harga As Roda Depan Daihatsu untuk Model Populer
Model populer seperti Ayla, Agya, Calya, Gran Max, atau Sigra umumnya memakai bearing/as roda depan yang harganya bervariasi.
Harga ini tergantung spesifikasi, apakah suku cadang OEM atau aftermarket. Berikut beberapa contoh harga yang dibanderol:
- As roda depan Daihatsu Gran Max (OEM): Kisaran Rp550.000.
- As roda depan Daihatsu Ayla/Agya (aftermarket): Antara Rp125.000 hingga Rp314.150, tergantung varian.
- As roda depan Daihatsu Sigra/Calya/Ayla (OEM): Rp289.000 hingga Rp365.900, tergantung model dan fitur ABS.
Faktor yang Mempengaruhi Harga
Selain harga komponen, ada banyak faktor tambahan yang bisa membuat biaya ganti bearing roda depan lebih rendah atau lebih tinggi:
1. OEM vs Aftermarket
OEM atau tipe original adalah suku cadang pabrikan. Biasanya lebih mahal harganya. Kualitas sudah terjamin dan lebih cocok untuk mobil.
Sementara itu, aftermarket jadi alternatif untuk Anda yang ingin as roda dengan harga lebih terjangkau. Soal mutu, ada beberapa merek yang sudah teruji berkualitas baik dan tahan lama.
2. Bagian Kiri atau Kanan
Kadang harga untuk sisi kiri atau kanan bisa berbeda, terutama jika satu sisi punya sensor ABS atau perlengkapan tambahan lain. Kalau ambil satu sisi saja pasti lebih murah daripada satu set.
3. Varian Model dan Fitur Tambahan
Mobil dengan ABS, sensor, atau model yang lebih modern biasanya butuh bearing/as roda yang lebih kompleks. Alhasil, biayanya juga berbeda dari as roda untuk mobil produksi sebelumnya.
4. Biaya Pemasangan dan Lokasi
Ongkos pemasangan bisa beda antar bengkel, wilayah, dan seberapa susah proses pembongkaran dan pemasangannya. Bila harus buka bagian-komponen lain misalnya rem atau suspensi, biayanya bisa naik.
Baca Juga: Pahami Penyebab As Roda Mobil Patah dan Cara Mengatasinya
Dampak Jika Menunda Ganti As Roda Depan
Banyak pengendara sering mengabaikan bunyi aneh atau getaran halus dari roda depan, padahal suara kecil itu bisa jadi pertanda awal kerusakan pada as roda.
Jika dibiarkan terlalu lama tanpa diganti, masalah kecil ini bisa berubah jadi kerusakan besar yang bukan hanya mengganggu kenyamanan, tapi juga membahayakan keselamatan di jalan.
Yuk, simak beberapa risiko serius yang bisa terjadi kalau kamu menunda penggantian as roda depan mobil Daihatsu berikut ini!
1. Risiko Kerusakan Suspensi dan CV Joint
As roda yang sudah tidak seimbang bisa menambah beban pada sistem suspensi dan CV joint. Akibatnya, kedua komponen ini ikut aus atau rusak lebih cepat, sehingga kamu harus mengganti lebih dari satu bagian sekaligus.
2. Potensi Kehilangan Kendali Saat Berkendara
Kerusakan pada as roda depan dapat membuat mobil sulit dikendalikan, terutama saat berbelok atau melaju di kecepatan tinggi. Kondisi ini jelas berbahaya karena bisa menyebabkan roda macet atau bahkan terlepas.
3. Biaya Perbaikan Makin Besar
Menunda penggantian mungkin terasa lebih hemat di awal, tapi justru bisa membuat biaya servis membengkak. Jika kerusakan sudah merembet ke bagian lain, kamu harus mengeluarkan dana lebih besar untuk memperbaiki semuanya.
Kesimpulan & Solusi Terbaik
Kalau mobil Daihatsu kamu mulai menunjukkan tanda-tanda seperti bunyi klik saat belok, getaran saat akselerasi, atau oli bocor di sekitar roda, itu tandanya as roda depan sudah waktunya diganti. Jangan tunda, karena kerusakan kecil bisa merembet ke suspensi dan CV joint, bahkan membuat mobil sulit dikendalikan.
Solusi terbaiknya? Langsung ganti as roda depan dengan produk berkualitas tinggi dan terpercaya, seperti As Roda LKS dari Mitra Abadi Autoparts! Produk ini menawarkan kualitas setara OEM, dibuat dengan standar dunia (world class), dan dikenal memiliki kualitas terbaik di kelasnya.
Jangan tunggu sampai kerusakan makin parah dan biaya perbaikan membengkak. Segera pastikan mobil kamu tetap aman dan nyaman dengan As Roda LKS, pilihan cerdas untuk performa maksimal dan ketenangan berkendara!
Cek detail produknya di laman As Roda Assy LKS, atau langsung hubungi layanan konsumen via WhatsApp untuk pemesanan dan konsultasi.
 
								 
								









