Kapan Harus Service Mobil? Ini Jadwal, Biaya, dan Risikonya

service-mobil

Bagikan

Memiliki mobil bukan hanya soal mengendarai, tetapi juga soal merawatnya agar tetap dalam kondisi prima. Salah satu cara terbaik untuk menjaga kesehatan mesin dan performa kendaraan adalah dengan melakukan servis mobil secara rutin.

Melalui service berkala mobil, berbagai komponen pada mobil seperti oli mesin, filter udara, sistem pengereman, hingga sistem kelistrikan mobil akan dicek dan dirawat secara menyeluruh.

Dalam artikel ini, Anda akan menemukan informasi lengkap seputar pentingnya servis berkala, jenis-jenis service mobil berdasarkan jarak tempuh seperti servis berkala 5.000 km, 10.000 km, hingga 100.000 km, serta apa saja yang perlu diperhatikan agar mobil Anda selalu dalam performa terbaik.

Jangan tunggu sampai rusak, jadwalkan servis rutin mobil dan rawat kendaraan Anda sebelum terlambat!

Kenapa Service Mobil Secara Rutin Itu Penting?

Melakukan service rutin mobil bukan hanya tentang formalitas, tetapi tentang perlindungan jangka panjang terhadap investasi kendaraan Anda. Berikut adalah alasan-alasan mengapa servis berkala begitu vital bagi kesehatan mesin dan kenyamanan berkendara.

1. Menjaga Kesehatan Mesin dan Performa Mobil

Dengan servis berkala pada mobil, performa mesin bisa tetap optimal. Penggantian oli, filter oli, dan komponen mesin lainnya akan menjaga suhu kerja mesin dan menghindari keausan dini. Ini adalah cara utama Anda untuk merawat mobil agar tidak mudah rusak.

2. Mencegah Kerusakan Parah dan Biaya Perbaikan Mahal

Selain menjaga performa, servis mobil secara rutin juga mencegah risiko kerusakan besar. Dengan melakukan servis berkala, Anda juga bisa menghindari kerusakan komponen vital yang membutuhkan biaya besar untuk diperbaiki.

3. Efisiensi BBM dan Umur Pakai Mobil yang Lebih Lama

Menghemat bahan bakar dan menjaga usia kendaraan bisa dilakukan dengan mudah melalui service berkala mobil. Ini membuktikan bahwa servis berkala mobil adalah investasi jangka panjang untuk efisiensi dan durabilitas kendaraan Anda.

Baca Juga: Bengkel Kaki Kaki Mobil Terdekat di Jakarta dan Tips Memilih Merk Sparepart Terbaik

Berapa Bulan Sekali Harus Servis Mobil?

Bingung kapan waktu yang tepat untuk servis mobil? Ada beberapa faktor yang menentukan jadwal ideal, mulai dari jarak tempuh hingga kondisi lingkungan berkendara. Berikut penjelasannya:

1. Hubungan Antara Waktu dan Jarak Tempuh

Secara umum, service rutin mobil dilakukan setiap 6 bulan sekali atau per 5.000 km hingga 10.000 km, tergantung mana yang lebih dahulu dicapai. Memahami hubungan antara waktu dan jarak tempuh sangat membantu dalam menentukan kapan servis berkala mobil sebaiknya dilakukan.

2. Rekomendasi Pabrikan: Tiap 6 Bulan atau 5.000 – 10.000 km

Setiap produsen mobil biasanya menyertakan panduan jadwal servis dalam buku manual. Servis berkala 5.000 km adalah awal dari banyak jenis servis pada kelipatan 5.000, dilanjutkan dengan 20.000 km, 40.000 km, bahkan hingga 100.000 km. Rekomendasi ini bisa Anda jadikan acuan awal.

3. Tips Menyesuaikan Servis dengan Kondisi Berkendara di Indonesia

Tidak semua mobil digunakan dalam kondisi ideal. Di Indonesia, kondisi jalanan dan iklim membuat penyesuaian jadwal servis berkala mobil menjadi penting. Maka, penting bagi Anda untuk menyesuaikan jadwal servis dengan kebiasaan dan lingkungan berkendara sehari-hari.

Apa Saja Komponen Mobil yang Dicek Ketika Servis Rutin?

Setiap kali Anda menjadwalkan service mobil, ada daftar komponen penting yang akan dicek. Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan mobil tetap dalam kondisi prima. Berikut komponen-komponen yang perlu Anda perhatikan saat servis mobil secara rutin:

  1. Oli Mesin dan Filter Oli: Komponen ini merupakan komponen utama dalam perawatan mobil. Penggantian oli mesin secara berkala menjaga pelumasan dan mencegah overheat.
  2. Filter Udara dan Filter Kabin: Untuk menjaga kualitas udara pada mesin dan dalam kabin tetap bersih. Penggantian filter udara penting untuk efisiensi dan kinerja mobil.
  3. Rem (Kampas, Cakram, dan Minyak Rem): Sistem vital dalam keselamatan. Pemeriksaan rutin bisa mencegah kegagalan saat berkendara. Pastikan sistem pengereman dicek dalam setiap service berkala mobil.
  4. Sistem Pendingin (Air Radiator, Selang, dan Kipas): Untuk mencegah mesin mobil dari overheating dan kerusakan. Komponen pendingin wajib diperiksa terutama di daerah bersuhu tinggi.
  5. Aki dan Sistem Kelistrikan: Memastikan sistem starter, lampu, dan komponen elektronik lainnya bekerja normal. Sistem kelistrikan mobil harus selalu prima dan terjaga.
  6. Busi dan Sistem Pengapian: Komponen ini mendukung efisiensi bahan bakar dan performa kendaraan. Pemeriksaan sistem pengapian penting untuk performa yang konsisten.
  7. Suspensi dan Kaki-Kaki Mobil: Untuk kenyamanan dan kestabilan berkendara. Cek kaki-kaki secara berkala, termasuk kolong mobil, agar mobil tidak mengalami gejala goyang atau miring.
  8. Ban dan Tekanan Angin: Pengaruh besar terhadap kenyamanan dan keselamatan. Periksa tekanan secara rutin agar ban tidak cepat aus.
  9. Wiper, Washer, dan Sistem Pencahayaan: Komponen yang sering diabaikan padahal penting saat hujan dan malam hari. Pastikan semuanya berfungsi saat servis berkala mobil di bengkel.

Baca Juga: Bengkel Mobil Panggilan 24 Jam di Jakarta & Rekomendasi Montir

Biaya Service Rutin Mobil: Apa Saja yang Harus Dipersiapkan

Saat memutuskan untuk melakukan servis berkala mobil, Anda juga perlu mempertimbangkan sisi finansial. Berikut adalah gambaran biaya service rutin berdasarkan jarak tempuh yang dapat Anda jadikan referensi:

Perkiraan Biaya Servis Berkala Mobil Berdasarkan Kilometer

Anda bisa melihat perkiraan biaya servis berkala mobil berdasarkan kilometer dalam informasi berikut:

  1. Servis Setiap 5.000 km
  • Perkiraan Biaya: Rp300.000 – Rp500.000
  • Catatan: Ganti oli mesin dan filter oli.
  1. Servis Setiap 10.000 km
  • Perkiraan Biaya: Rp500.000 – Rp900.000
  • Catatan: Ganti oli & filter oli, plus cek filter udara dan sistem rem.
  1. Servis Setiap 20.000 km
  • Perkiraan Biaya: Rp1.000.000 – Rp1.500.000
  • Catatan: Tambahan pengecekan sistem kelistrikan dan suspensi kendaraan.
  1. Servis Besar di 40.000 km ke Atas
  • Perkiraan Biaya: Rp2.000.000 ke atas
  • Catatan: Servis besar mencakup pengecekan busi, aki, radiator, dan komponen penting lainnya.

Biaya tersebut akan tergantung pada jenis mobil, bengkel yang digunakan, dan apakah memakai suku cadang EOM.

Apa Risiko Jika Telat Servis Mobil?

Menunda service mobil bisa berdampak buruk bagi performa dan umur kendaraan. Berikut ini adalah risiko-risiko nyata yang bisa terjadi jika servis berkala diabaikan:

1. Turunnya Performa Mesin dan Konsumsi BBM Meningkat

Telat servis menyebabkan kinerja mobil menurun, mesin jadi tidak optimal dan BBM boros. Hal ini membuat Anda mengeluarkan biaya lebih untuk bahan bakar.

2. Risiko Kerusakan Komponen Vital seperti Rem dan Radiator

Jika komponen pada mobil tidak dicek secara rutin, kerusakan bisa meluas dan membahayakan pengemudi. Ini bisa berdampak langsung pada keselamatan Anda di jalan.

3. Turunnya Harga Jual Mobil karena Riwayat Servis Tidak Teratur

Mobil yang rutin diservis akan memiliki nilai jual lebih tinggi dibandingkan yang jarang diservis. Riwayat servis menjadi bukti bahwa Anda telah merawat mobil dengan baik.

Kesimpulan

Melakukan servis berkala mobil adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan mesin, efisiensi BBM, dan keselamatan berkendara. Ikuti jadwal servis yang dianjurkan dan pastikan menggunakan komponen mobil berkualitas.

Gunakan selalu sparepart EOM dari Mitra Abadi Autoparts agar mobil tetap optimal, awet, dan performa maksimal setiap saat. Jangan tunggu rusak untuk servis—rawat mobil secara rutin dan pastikan kendaraan Anda selalu dalam kondisi terbaik.