Home » Berapa Biaya Ganti Bearing Mobil? Ini Estimasi dan Tips Hematnya!

Berapa Biaya Ganti Bearing Mobil? Ini Estimasi dan Tips Hematnya!

Saat mengendarai mobil dan tiba-tiba terdengar suara aneh seperti gemuruh atau bergetar, bisa jadi itu pertanda bahwa bearing pada mobil Anda mulai mengalami kerusakan. Komponen kecil yang sering terabaikan ini sebenarnya memiliki peran penting, yaitu meredam getaran dan menjaga putaran roda tetap mulus saat melaju atau berbelok.

Jika bearing rusak, mobil bisa menjadi sulit dikendalikan saat akselerasi, bahkan menimbulkan getaran yang mengganggu kenyamanan dan keamanan berkendara. Lalu, berapa sebenarnya biaya penggantian bearing mobil?

Dalam artikel ini, kita akan membahas estimasi biaya ganti bearing berdasarkan jenis mobil dan bengkel yang Anda pilih, termasuk tips bagaimana cara menghemat biaya perbaikan tanpa mengorbankan kualitas.

Table of Contents

Kapan Harus Mengganti Bearing Roda Mobil?

Bearing roda mobil memang tidak termasuk komponen yang sering diganti, tapi saat mulai aus, kotor, atau mengalami kerusakan, Anda harus segera mengambil tindakan. Mengabaikannya bisa membuat kaki-kaki mobil bergetar, timbul suara gemuruh dari roda, bahkan membuat kemudi sulit dikendalikan saat akselerasi atau berbelok.

Berikut tanda-tanda umum bearing mengalami masalah dan perlu diganti:

Muncul suara aneh atau suara berisik dari roda, terutama saat mobil melaju dengan kecepatan tinggi atau saat berbelok.
Terasa getaran yang tidak biasa di kabin atau pada setir kemudi.
Roda terasa oblak saat diperiksa, artinya ada kelonggaran pada putaran roda yang seharusnya tidak ada.
Ban mobil cepat aus secara tidak merata karena distribusi beban tidak stabil.
Mobil terasa macet atau berat saat melaju, seolah tertahan meski pedal gas sudah diinjak.

Idealnya, Anda juga perlu mengecek kondisi bearing secara berkala, apalagi jika mobil sering melewati jalan rusak atau digunakan untuk perjalanan jauh. Pemilik mobil seperti Toyota Avanza atau Xenia, misalnya, disarankan untuk rutin melakukan servis kaki-kaki agar tetap nyaman dan aman digunakan.

Jika Anda sudah mendengar suara tidak wajar atau mencurigai ada masalah pada bearing, sebaiknya segera diperiksa di bengkel atau manfaatkan jasa inspeksi mobil bekas jika membeli kendaraan second. Bearing yang sehat tidak akan menimbulkan suara maupun getaran yang mengganggu.

Baca Juga: Kenali Ciri-Ciri Bearing Roda Depan Mobil Rusak: Jangan Tunggu Sampai Parah!

Estimasi Biaya Ganti Bearing Mobil di Bengkel

Biaya penggantian bearing roda mobil bervariasi tergantung pada jenis mobil, lokasi bengkel, dan apakah Anda mengganti bearing depan atau belakang. Secara umum, estimasi biaya penggantian bearing adalah sebagai berikut:

Bearing Depan: Rp150.000 – Rp160.000
Bearing Belakang: Rp80.000 – Rp90.000

Biaya ini mencakup harga bearing dan jasa pemasangan di bengkel umum. Namun, harga dapat lebih tinggi tergantung pada merek mobil dan kompleksitas pengerjaan. Memilih antara bengkel spesialis kaki-kaki dan bengkel umum dapat mempengaruhi biaya perbaikan. Berikut perbandingan umum biaya perbaikan di kedua jenis bengkel:

Bengkel Umum:

Ganti Tie Rod: Rp300.000 – Rp340.000
Ganti Bushing Arm: Rp300.000 – Rp350.000
Ganti Ball Joint: Rp90.000 – Rp150.000
Ganti Link Stabilizer: Rp40.000 – Rp150.000

Bengkel Spesialis Kaki-Kaki:

Perbaikan EPS atau Rack Steer: Mulai Rp750.000
Perbaikan Shock Absorber: Mulai Rp500.000
Paket Spooring-Balancing: Mulai Rp200.000

Bengkel spesialis biasanya memiliki peralatan khusus dan teknisi berpengalaman, yang dapat memberikan hasil perbaikan lebih optimal, meskipun biayanya mungkin sedikit lebih tinggi.

Faktor yang Mempengaruhi Biaya Ganti Bearing

Biaya penggantian bearing pada mobil tidak selalu sama, karena tergantung pada beberapa faktor penting. Memahami hal ini bisa membantu Anda menghemat biaya perbaikan sekaligus memperkirakan kebutuhan servis yang diperlukan.

1. Jenis dan Merek Bearing yang Digunakan

Setiap mobil menggunakan bearing dengan spesifikasi berbeda. Merek aftermarket biasanya lebih murah dibandingkan bearing original (OEM), tetapi kualitas dan daya tahannya juga bisa berbeda. Bearing yang sehat, umumnya berasal dari merek terpercaya yang tahan terhadap gesekan dan mampu meredam getaran secara optimal.

2. Tipe dan Model Mobil

Mobil keluarga seperti Toyota Avanza biasanya memiliki biaya penggantian bearing yang lebih terjangkau dibanding mobil premium atau SUV. Hal ini karena ukuran, desain kaki-kaki, dan struktur suspensi pada tiap mobil berbeda. Misalnya, biaya penggantian pada Avanza bisa lebih murah dibandingkan mobil seperti Pajero atau Fortuner.

3. Lokasi dan Jenis Bengkel (Spesialis vs Umum)

Bengkel kaki-kaki spesialis biasanya lebih memahami struktur bearing dan sistem suspensi, namun biaya jasa bisa lebih tinggi dibandingkan bengkel umum. Di sisi lain, bengkel umum bisa lebih murah, tetapi kualitas pengerjaannya bervariasi. Di kota besar, biaya servis juga bisa lebih tinggi dibandingkan daerah pinggiran.

4. Apakah Perlu Penggantian Komponen Lain?

Kadang, saat bearing mengalami kerusakan, komponen lain seperti tie rod, bushing arm, atau link stabilizer juga ikut aus. Jika ditemukan masalah saat mengecek kondisi bearing, maka perbaikan tidak hanya fokus pada satu bagian saja.

Hal ini tentu akan menambah biaya secara keseluruhan. Misalnya, jika ban mobil sudah ikut aus akibat bearing yang rusak, penggantian ban bisa menjadi tambahan biaya yang cukup besar.

Baca Juga: Penyebab Bearing Roda Mobil Cepat Rusak: Kenali Faktor dan Solusinya

Apakah Bisa Mengganti Bearing Sendiri di Rumah?

Secara teknis, mengganti bearing mobil di rumah bisa dilakukan, terutama jika Anda memiliki pemahaman mekanikal dasar dan alat yang memadai. Namun, proses ini tidak semudah mengganti oli atau ban, karena bearing terpasang erat di bagian roda dan berhubungan langsung dengan kaki-kaki mobil, suspensi, dan kemudi.

Jika Anda berencana melakukan penggantian sendiri, berikut beberapa alat yang wajib disiapkan:

Dongkrak dan Jack Stand: untuk mengangkat dan menopang mobil secara aman.
Kunci roda dan kunci pas set lengkap: untuk membuka mur roda dan bagian kaki-kaki.
Bearing puller atau alat penarik bearing: untuk mencabut bearing lama dari dudukannya.
Palu karet atau besi: untuk memukul ringan bagian yang perlu dilepas (dengan hati-hati).
Pelumas atau grease bearing: untuk melumasi bearing baru.
Torque wrench: untuk mengencangkan baut sesuai spesifikasi pabrikan (agar tidak oblak atau terlalu kencang).
Senter atau lampu kerja: untuk melihat area kerja dengan lebih jelas.

Namun perlu diperhatikan, bahwa mengganti bearing sendiri memiliki beberapa risiko yang berpotensi terjadi, risiko tersebut antara lain:

Kesalahan pemasangan: bearing yang tidak terpasang sempurna bisa bergetar, menghasilkan suara berisik, atau bahkan membuat mobil sulit dikendalikan saat akselerasi atau berbelok.
Kerusakan komponen lain: tanpa alat khusus, proses melepas bearing bisa merusak hub roda, poros, atau bagian suspensi lain akibat pukulan atau tekanan berlebihan.
Mobil tidak seimbang atau oblak: pemasangan yang tidak presisi bisa menyebabkan oblak pada roda, meningkatkan getaran, serta memperpendek umur bearing yang baru.
Membahayakan keamanan berkendara: jika tidak dicek ulang dengan baik, Anda bisa mendengar suara aneh saat mobil melaju, yang menandakan ada masalah. Ini dapat mengganggu kontrol saat kecepatan tinggi.

Tips Menghemat Biaya Ganti Bearing Mobil

Berikut beberapa cara cerdas untuk menghemat biaya ganti bearing mobil:

1. Gunakan Suku Cadang Berkualitas dengan Harga Terjangkau

Salah satu cara paling efektif adalah memilih suku cadang yang berkualitas, tapi tidak harus selalu original. Banyak bearing aftermarket yang terbukti awet, tahan terhadap gesekan, dan mampu meredam getaran dengan baik, namun dengan harga yang jauh lebih murah dari part OEM. Yang penting, pastikan suku cadang tersebut sesuai dengan tipe mobil Anda.

2. Servis Secara Berkala untuk Mencegah Kerusakan Bearing

Melakukan service bearing secara berkala di bengkel bisa membantu mengecek kondisi bearing sebelum benar-benar aus. Servis ini termasuk pemeriksaan kaki-kaki, pengecekan oblak, dan memastikan bearing masih berfungsi dengan baik. Langkah ini sangat efektif untuk menghemat biaya perbaikan dalam jangka panjang karena Anda bisa mencegah kerusakan menyebar ke komponen lain seperti ban, suspensi, atau kemudi.

3. Pilih Bengkel Kaki-Kaki Terpercaya dan Transparan

Biaya penggantian bearing bisa bervariasi tergantung jenis bengkel. Bengkel kaki-kaki spesialis biasanya memiliki alat yang lebih lengkap dan teknisi yang paham detail suspensi, tapi pastikan mereka transparan soal biaya dan penggantian komponen. Jangan ragu untuk menanyakan estimasi biaya terlebih dahulu, termasuk apakah ada potensi penggantian part lain.

Rekomendasi Bearing Mobil Terbaik dan Bengkel Spesialis

Setelah membahas biaya penggantian bearing mobil, penting juga mengetahui merek bearing yang direkomendasikan dan bengkel spesialis yang bisa dipercaya. Pemilihan komponen berkualitas dan bengkel yang tepat dapat mencegah Anda dari masalah pada bearing mobil.

Salah satu rekomendasi yang sudah teruji kualitasnya adalah Hub Bearing LKS. Bearing ini dirancang khusus untuk kendaraan penumpang serta telah digunakan secara luas oleh bengkel kaki-kaki spesialis. Hub Bearing LKS memiliki keunggulan dibanding merek lain, yaitu:

Tahan Lama dan anti aus: terbuat dari material berkualitas tinggi yang mampu menahan gesekan dan panas berlebih, serta cocok untuk mobil yang sering melaju dalam kecepatan tinggi.
Presisi tinggi, minim getaran: membantu meredam getaran akibat bearing aus, dan memberikan kenyamanan saat berkendara, terutama saat berbelok atau akselerasi.
Harga lebih terjangkau dari OEM: meski kualitasnya bersaing, harga bearing LKS relatif murah, sehingga cocok bagi Anda yang ingin menghemat biaya penggantian bearing tanpa mengorbankan performa.
Kompatibel dengan banyak tipe mobil: tersedia untuk berbagai tipe kendaraan, dan mudah ditemukan di toko spare part atau bengkel spesialis.

Untuk Anda yang ingin mengganti bearing atau melakukan servis kaki-kaki, berikut adalah tips memilih bengkel terpercaya:

Cari Bengkel yang fokus pada kaki-kaki: bengkel spesialis biasanya lebih paham soal ciri-ciri bearing rusak, tahu bagaimana cara mengecek kondisi bearing, serta punya peralatan khusus untuk pemasangan yang presisi.
Lihat Ulasan atau Rekomendasi Komunitas: gabung di komunitas seperti Avanza Xenia Community dan cari referensi bengkel dari sesama pengguna.
Pastikan bengkel memberikan estimasi biaya jelas: transparansi harga penting untuk menghindari biaya tersembunyi. Tanyakan apakah ada garansi setelah pemasangan.
Pilih yang bisa menangani servis tambahan: jika selama proses ditemukan komponen lain yang perlu diperiksa, dibersihkan, atau diperbaiki, bengkel terpercaya akan memberitahu dan menyarankan solusinya, bukan langsung mengganti tanpa persetujuan.

Kesimpulan

Bearing mobil memiliki peran vital dalam meredam getaran, menjaga stabilitas saat berkendara, dan mencegah suara berisik di bagian kaki-kaki mobil. Jika Anda mulai mendengar suara aneh, mobil terasa bergetar, atau kemudi terasa oblak, bisa jadi bearing mengalami kerusakan dan perlu segera diganti.

Estimasi biaya penggantian bearing umumnya berkisar antara Rp300.000 – Rp1.500.000, tergantung tipe mobil, merek bearing, serta lokasi bengkel. Untuk menghemat biaya perbaikan, pastikan Anda: