Bagi pemilik mobil Honda Jazz, khususnya varian Honda Jazz GE8 tahun 2008–2013, masalah bunyi atau getaran pada bagian drive shaft sering kali menjadi keluhan yang cukup mengganggu. Komponen memiliki peran penting dalam menyalurkan tenaga dari mesin ke roda, sehingga performa mobil sangat bergantung pada kondisinya.
Jika dibiarkan, masalah drive shaft bukan hanya mengurangi kenyamanan, tapi juga bisa mengancam keamanan berkendara. Yuk, kenali penyebab, ciri-ciri kerusakan, kisaran biaya perbaikan, hingga pilihan sparepart OEM dan aftermarket yang tepat agar Honda Jazz kesayangan tetap bertenaga dan aman digunakan.
Table of Contents
ToggleKenapa Drive Shaft Honda Jazz Bisa Bunyi atau Getar?
Drive shaft merupakan komponen penting yang memungkinkan roda berputar dengan mulus saat mobil berbelok atau bergerak di permukaan yang tidak rata.
Bunyi atau getaran pada drive shaft biasanya disebabkan oleh keausan pada komponen CV joint. Saat pelumas di dalam joint mengering atau terkontaminasi kotoran, gesekan meningkat dan menimbulkan suara khas seperti “kletek-kletek” yang terdengar saat berbelok.
Pada beberapa kasus, getaran juga muncul saat mobil berakselerasi, terutama jika as roda sudah mulai tidak seimbang. Kerusakan ini umumnya terjadi akibat penggunaan jangka panjang tanpa perawatan atau sering berkendara di jalan berlubang yang membuat beban kerja CV joint semakin berat.
Baca Juga: 8 Penyakit Umum Honda HR-V, Apa yang Perlu Diketahui Calon Pembeli?
Penyebab Drive Shaft Honda Jazz Rusak
Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab drive shaft mengalami kerusakan, yaitu:
- Boot CV joint robek: boot karet ini berfungsi melindungi joint dari debu, air, dan kotoran. Jika robek, pelumas akan bocor dan joint cepat aus.
- Penggunaan di medan ekstrem: sering berkendara di jalan rusak, berlubang, atau berbatu bisa memperpendek umur komponen ini.
- Usia pakai yang panjang: mobil seperti Honda Jazz GE8 atau City GM2 yang sudah berumur 10 tahun lebih, wajar jika mulai mengalami penurunan kualitas komponen.
- Kurangnya perawatan rutin: jarang melakukan cek visual dan pembersihan membuat kerusakan sulit terdeteksi sejak dini.
Kerusakan drive shaft yang tidak segera diatasi dapat merambat ke komponen lain seperti hub bearing atau sistem suspensi, sehingga biaya perbaikan menjadi jauh lebih besar.
Ciri-Ciri Drive Shaft Honda Jazz yang Perlu Diganti
Mengetahui tanda-tanda drive shaft yang sudah mulai bermasalah sangat penting agar kamu bisa segera mengambil tindakan sebelum kerusakan menjadi parah. Beberapa gejala yang patut diwaspadai antara lain:
- Bunyi “klik” atau “kletek” saat membelok tajam, baik ke kiri maupun kanan.
- Getaran pada setir atau bodi mobil saat berakselerasi, terutama di kecepatan menengah hingga tinggi.
- Terdapat bekas grease atau pelumas yang menempel di sekitar velg atau area dekat joint, menandakan kebocoran pada boot.
- Rasa stabilitas mobil menurun, terutama saat melaju di jalan lurus dengan kecepatan tinggi.
Jika gejala-gejala ini muncul, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke bengkel spesialis. Penggantian dengan sparepart original atau setara OEM sangat disarankan untuk menjaga performa, kenyamanan, dan tentu saja keamanan berkendara.
Berapa Harga Drive Shaft Honda Jazz?
Harga drive shaft untuk mobil Honda seperti Jazz GE8 atau City GM2 cukup bervariasi, tergantung posisi (kiri atau kanan), tipe, dan mereknya.
Untuk versi OEM (Original Equipment Manufacturer), harganya biasanya berada di kisaran Rp 4 juta hingga Rp 7 juta per unit. Sementara untuk aftermarket, kisaran harganya mulai dari sekitar Rp 1 juta hingga Rp 2 juta.
Banyak pemilik mobil kini lebih memilih produk aftermarket karena harganya yang jauh lebih ramah di kantong, namun tetap memberikan performa optimal. Brand aftermarket berkualitas seperti LKS bahkan mampu menghadirkan spesifikasi yang mendekati OEM dengan harga yang lebih ekonomis.
Menariknya, harga sparepart ini bisa berbeda tergantung tempat pembelian mulai dari toko offline, bengkel spesialis, hingga marketplace online yang sering menawarkan promo menarik. Sementara itu, jika membeli di bengkel resmi, biasanya harga lebih tinggi karena sudah termasuk garansi dan ongkos pemasangan.
Baca Juga: Ciri As Roda Mobil Rusak dan Cara Mengenalinya Sejak Dini
Perbandingan Harga Drive Shaft OEM vs KW
OEM (Original Equipment Manufacturer) adalah komponen asli buatan pabrik dengan kualitas dan presisi sesuai standar mobil. Harganya untuk Honda Jazz GE8 atau City GM2 biasanya Rp 4 juta hingga Rp 7 juta per unit, namun menawarkan daya tahan tinggi dan kenyamanan berkendara layaknya mobil baru.
Sementara aftermarket dibanderol lebih murah, mulai Rp 1 juta hingga Rp 2 juta. Kualitasnya bervariasi, tetapi bergantung pada merek seperti LKS misalnya yang mampu memberikan performa mendekati OEM dengan harga lebih ekonomis.
Ganti Drive Shaft Honda Jazz dengan Brand LKS
Bagi pemilik mobil Honda Jazz yang mencari keseimbangan antara harga dan kualitas, memilih Drive Shaft LKS adalah solusi tepat.
Kami menyediakan sparepart otomotif setara OEM, berstandar world class, dan dikenal sebagai salah satu yang terbaik di kelasnya. Dengan presisi produknya yang akurat, LKS memberikan performa optimal untuk kendaraan Anda.
Selain itu, kami juga menyediakan pilihan yang lengkap, mulai dari drive shaft kiri dan kanan, sehingga memudahkan pemilik mobil mendapatkan komponen yang sesuai.
Percayakan segala kebutuhan sparepart Anda pada LKS! khususnya untuk penggantian drive shaft / as roda maupun CV joint yang sudah aus.