CV Joint Sigra Rusak? Ini Gejala, Penyebab, dan Biaya Gantinya

cv joint sigra

Bagikan

Kerusakan pada CV joint as roda bisa dialami oleh berbagai jenis mobil, termasuk Daihatsu Sigra, terutama jika usia pemakaian sudah cukup lama atau perawatannya kurang optimal. Banyak pemilik yang mengabaikan tanda awal ini, padahal kerusakan yang dibiarkan dapat merambat ke bagian lain dan meningkatkan biaya perbaikan.

Dalam artikel ini, kita akan membahas gejala, penyebab, hingga perkiraan biaya ganti CV joint pada Sigra agar Anda bisa mengambil tindakan yang tepat sebelum kerusakan bertambah parah.

Apa Itu CV Joint pada Sigra dan Apa Fungsinya?

CV joint atau Constant Velocity joint pada Daihatsu Sigra adalah komponen yang terletak di ujung as roda, berfungsi menghubungkan transmisi dengan roda sambil menjaga kecepatan putar tetap stabil, baik saat mobil melaju lurus maupun berbelok.

Desain CV joint memungkinkan tenaga mesin tersalurkan ke roda dengan mulus, meskipun terjadi perubahan sudut putaran, sehingga mobil tetap stabil dan nyaman dikendarai.

Pada Daihatsu Sigra maupun mobil lainnya, komponen ini dilindungi karet berisi gemuk khusus yang berfungsi mengurangi gesekan sekaligus mencegah masuknya kotoran atau air.

Jika CV joint tidak bekerja optimal, bukan hanya kenyamanan yang terganggu, tapi juga keamanan serta keawetan komponen lain di sistem penggerak roda.

Baca Juga: CV Joint Ertiga: Masalah Umum, Harga dan Rekomendasi

Ciri-Ciri CV Joint Sigra Rusak

Kerusakan pada CV joint as roda sering kali menimbulkan gejala yang bisa Anda rasakan atau dengar saat berkendara. Pada Daihatsu Sigra, tanda-tanda ini umumnya muncul secara bertahap, mulai dari bunyi aneh, getaran, hingga kebocoran pelumas di sekitar komponen.

Mengenali ciri-cirinya sejak dini sangat penting untuk mencegah kerusakan yang lebih parah dan menghindari biaya perbaikan yang membengkak. Berikut beberapa gejala yang patut Anda waspadai:

1. CV Joint Sigra Bunyi Saat Belok atau Ngebut

Bunyi “klik”, “ketukan”, atau kadang terdengar seperti gesekan logam saat mobil berbelok tajam adalah salah satu tanda klasik CV joint mulai aus. Gejala ini biasanya paling jelas terdengar ketika setir diputar maksimal, misalnya saat parkir atau berbelok di tikungan sempit.

Pada kecepatan tinggi, CV joint yang aus juga bisa menimbulkan suara berulang seiring putaran roda. Suara tersebut berasal dari celah yang terbentuk pada bagian dalam CV joint akibat keausan, sehingga pergerakan tidak lagi mulus.

2. Getaran di Stir dan Roda Depan

Getaran yang terasa di setir atau roda depan, terutama ketika mobil melaju di kecepatan sedang hingga tinggi, bisa menjadi pertanda CV joint mengalami keausan atau ketidakseimbangan. Getaran ini sering kali diabaikan karena dianggap akibat ban yang tidak seimbang, padahal sumbernya bisa saja dari CV joint.

Jika dibiarkan, getaran akan semakin terasa parah dan memengaruhi kenyamanan berkendara. Dalam beberapa kasus, getaran juga dapat membuat komponen suspensi dan roda mengalami tekanan berlebih.

3. Kebocoran Pelumas di Area CV Joint

CV joint dilindungi oleh boot karet yang berisi pelumas atau gemuk khusus. Fungsinya untuk menjaga gesekan tetap minim dan melindungi bagian dalam dari kotoran. Jika boot robek atau longgar, pelumas akan bocor keluar dan sering kali meninggalkan bercak atau cipratan di sekitar roda dan kolong mobil.

Kekurangan pelumas membuat gesekan di dalam CV joint meningkat drastis, mempercepat proses keausan. Tanda kebocoran ini biasanya bisa terlihat jelas saat Anda memeriksa area roda depan atau saat mobil diangkat di bengkel.

4. Boot CV Joint Robek atau Retak

Boot CV joint yang robek atau retak membuka jalan bagi air, pasir, dan debu untuk masuk ke dalam komponen. Kontaminasi ini akan bercampur dengan pelumas dan membentuk lapisan abrasif yang mempercepat kerusakan.

Kerusakan boot biasanya disebabkan oleh usia pakai, paparan panas berlebih, atau benturan dari kerikil dan benda keras di jalan. Jika Anda menemukan keretakan kecil sekalipun, sebaiknya segera ganti boot sebelum CV joint terlanjur rusak, karena biaya penggantian boot jauh lebih murah dibanding mengganti CV joint secara keseluruhan.

Penyebab Umum Kerusakan CV Joint pada Sigra

Kerusakan CV joint as roda pada Daihatsu Sigra umumnya dipicu keausan atau kerusakan dari waktu ke waktu. Berikut adalah beberapa penyebab yang paling sering ditemui:

  1. Boot CV joint sobek dan kemasukan kotoran: robeknya boot membuat debu, pasir, dan air masuk ke CV joint, mencampur pelumas dengan kotoran dan mempercepat keausan.
  2. Penggunaan mobil di jalanan rusak atau ekstrem: berkendara di jalan berlubang, berbatu, atau tergenang air memberi beban ekstra pada CV joint dan berisiko merusak boot pelindungnya.
  3. Usia pakai yang sudah lama: seiring waktu dan jarak tempuh tinggi, komponen CV joint akan aus secara alami meskipun boot masih utuh.

Baca Juga: Perbaikan vs Penggantian CV Joint, Mana yang Lebih Efektif?

Berapa Harga CV Joint Sigra?

Harga CV joint as roda untuk Daihatsu Sigra bervariasi tergantung merek, kualitas, dan tempat pembeliannya. Untuk produk original (OEM), harganya biasanya berada di kisaran Rp800 ribu-Rp1,2 juta per pcs, menawarkan kecocokan sesuai standar pabrik. Sementara pilihan aftermarket hadir dengan harga lebih terjangkau, sekitar Rp400 ribu-Rp700 ribu per pcs.

Biaya penggantian di bengkel juga memengaruhi total pengeluaran. Di bengkel resmi, jasa pasang bisa mencapai Rp200 ribu-Rp400 ribu per sisi, sedangkan di bengkel umum biasanya lebih murah, sekitar Rp100 ribu-Rp250 ribu. Dengan demikian, total biaya akan bergantung pada kombinasi pilihan komponen dan tempat servis.

Untuk memastikan CV joint Sigra yang kamu beli benar-benar berkualitas, pilihlah produk sesuai spesifikasi pabrikan, perhatikan kemasan serta kelengkapannya seperti boot dan pelumas, dan pastikan membelinya di toko terpercaya.

Jika berbelanja online, percayakan hanya pada platform dengan reputasi baik dan produk bergaransi resmi, sehingga kamu terhindar dari risiko barang palsu dan mobil tetap aman digunakan.

Solusi Jika CV Joint Sigra Bermasalah

Secara teknis, beberapa masalah pada CV joint as roda bisa diatasi dengan pembersihan dan penggantian boot jika kerusakan belum parah.

Namun, pada umumnya kerusakan CV joint yang sudah aus atau menimbulkan bunyi sebaiknya langsung diganti. Perbaikan hanya bersifat sementara, sedangkan penggantian dengan unit baru memastikan kinerja lebih stabil, aman, dan tahan lama.

Bagi Anda yang mencari pengganti CV joint Daihatsu Sigra dengan kualitas terjamin, merek LKS layak dipertimbangkan. CV joint LKS terbukti memiliki kualitas setara OEM, berstandar world class, dan diakui sebagai salah satu yang terbaik di kelasnya. Materialnya kuat, presisi, dan tahan lama, sehingga mampu menjaga performa mobil tetap optimal.